BHAKTI SOSIAL PENANGGULANGAN BANJIR DI KELURAHAN TRIMULYO KECAMATAN GENUK KOTA SEMARANG

Pada tanggal 10 Januari 2021 Dosen Prodi D3 Keperawatan Stikes Kesdam IV/Diponegoro Ns. Ainnur Rahmanti, M.Kep. bersama mahasiswa : Anugrah Tegar, Dita Ayu, Damayanti, Inka Nur, Nadya Lailita, melakukan kegiatan Bhakti Sosial Penanggulangan Banjir di Keluarahan Trimulyo Kecamatan Genuk Kota Semarang.

Indonesia merupakan negara yang secara geografis, demografis, sosioekonomis dan politis merupakan kawasan yang rawan bencana, dan juga perpotensi mengalami bencana alam, non alam dan sosial, seperti bencana: gempa bumi, banjir, letusan gunung api, kebakaran, tanah longsor, wabah penyakit, kegagalan teknologi, konflik sosial, terorisme. Kejadian bencana akan mengakibatkan timbulnya kedarurtan, korban massal serta permasalahan kesehatan pada masyarakat, selain itu kejadian bencana juga mengakibatkan, rusaknya fasilitas umum, fasilitas kesehatan, terganggunya saluran komunikasi dan lain-lain yang akan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat. Banjir besar melanda wilayah kota Semarang pada pekan pertama dan kedua Februari 2021. Banjir di ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu merendam setidaknya 43 titik pada 5-7 Februari lalu, demikian data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah. Selain banjir kiriman dan banjir lokal, banjir rob merendam sejumlah kawasan di Kota Semarang, seperti di Kelurahan Kaligawe (Kecamatan Gayamsari) dan wilayah di Kecamatan Genuk. Kondisi pandemic Covid-19 memperburuk dalam penanganan bencana yang terjadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *