Pada 13 bulan Desember 2020 Dosen Prodi D3 Keperawatan Stikes Kesdam IV/Diponegoro Ns. Novita Wulan Sari, M.Kep. dan Ns. Margiyati, M.Kep. bersama mahasiswa : Febby Dibyo, Nur Sholiha, Yuda Visa, melakukan kegiatan KOMBINASI ART of AROMATHERAPY DAN MUSIC THERAPY PADA KECEMASAN REMAJA SELAMA BELAJAR ERA PANDEMIC COVID-19 DI KELURAHAN TLOGOSARI KULON KOTA SEMARANG
Masa pandemic ini membuat anak sekolah khususnya remaja harus belajar dari rumah secara daring/online. Hal tersebut telah ditetapkan pemerintah bahwa di bidang pendidikan terutama instansi sekolah ataupun perguruan tinggi untuk meniadakan sekolah dengan tatap muka secara langsung. Hal ini membuat remaja merasa cemas dan merasa terbebani dengan adanya tugas sekolah yang lebih banyak dibanding dengan sekolah tatap muka secara langsung.
Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (2018), di Indonesia prevalensi gangguan mental emosional tahun 2018 pada usia 15 tahun ke atas sebesar 9.8%, meningkat dari yang sebelumnya pada tahun 2013 sebesar 6% (Riskesdas, 2018). Dan data dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) yang melakukan swaperiksa 1.522 orang terkait masalah psikologis selama pandemi Covid-19 di Indonesia dan ditemukan data 64.3% memiliki masalah psikologis cemas atau depresi dengan persentase cemas sebesar 63% dan masalah ini dimulai dari usia 14 tahun. Peran perawat dalam mengatasi maslaah kecemasan yang dialami oleh remaja selama belajar di era pandemic covid-19 ini adalah dengan memberikan kombinasi art of aromatherapy dan music therapy.