Pada tanggal 8 September 2020 Dosen Prodi D3 Keperawatan Akper Kesdam IV/Diponegoro Ns. Diana Dayaningsih, M.Kep. dan Ns. Yuni Astuti, M.Kep bersama mahasiswa : Siswanto, Galuh O, Nadya Tri, Niken Dwi, Heru Khoerudin, melakukan kegiatan Penyuluhan kesehatan pada remaja putri tentang kesehatan reproduksi remaja.
Masa remaja merupakan salah satu periode dari perkembangan manusia. Kesehatan reproduksi di Indonesia yang diprioritaskan baru mencakup empat komponen/program yaitu : Kesehatan ibu dan bayi baru lahir, keluarga berencana,
kesehatan reproduksi remaja, serta pencegahan dan penanggulangan penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS. Pengabdian masyarakat yang akan kami laksanakan ini mengacu pada program kesehatan reproduksi remaja. Kesehatan Reproduksi Remaja merupakan suatu kondisi sehat yang menyangkut sistem, fungsi dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja. Pengertian sehat disini tidak semata-mata berarti bebaspenyakit atau bebas dari kecacatan namun juga sehat secara mental serta sosial kultural. Remaja perlu mengetahui kesehatan reproduksi agar memiliki informasi yang benar mengenai proses reproduksi serta berbagai faktor yang ada disekitarnya. Dengan informasi yang benar, diharapkan remaja memiliki sikap dan tingkah laku yang bertanggung jawab mengenai proses reproduksi. Masalah kesehatan reproduksi remaja selain berdampak secara fisik, juga dapat berpengaruh terhadap kesehatan mental dan emosi, keadaan ekonomi dan kesejahteraan sosial dalam jangka panjang. Dampak jangka panjang tidak hanya berpengaruh terhadap remaja itu sendiri, tetapi juga terhadap keluarga, masyarakat dan bangsa pada akhirnya.